AGEN POKER - Seorang pemuda bernama Reski tewas tertabrak truk di Jalan Sultan Hasanuddin, Kabupaten Pangkep pada Selasa (29/11) lalu. Kepolisian mengungkap penyebab Reski tewas ditabrak truk karena lari setelah takut melihat dua temannya dikeroyok 17 orang pemuda. AGEN DOMINO
Kepala Unit Reserse Mobil Kepolisian Daerah Sulawesi Selatan, Komisaris Dharma Negara mengatakan, Reski bersama temannya yakni Rais dan Rijal nongkrong di depan Bank Mandiri Cabang Pangkep kala itu. Tak berselang lama, mereka bergeser ke Taman Musafir untuk bertemu dengan seseorang pelaku inisial AL (18).
"Saat itu korban Reski bertemu dengan pelaku AL yang ternyata juga bersama dua pelaku lainnya. Tak berselang lama, 15 pelaku lainnya juga datang," ujarnya melalui pesan WhatsApp, Jumat (2/12).
Saat itu, pelaku AL bersama 16 temannya langsung memukul dan mengeroyok korban bernama Rijal. Karena panik dan takut dikeroyok, Reski akhirnya lari dan tidak melihat adanya truk yang melintas di Jalan Poros Sultan Hasanuddin.
"Korban Reski meninggal dunia di tempat. Sementara temannya Rijal dibawa ke Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Batara Siang Pangkep untuk mendapatkan perawatan," kata Dharma.
Atas kejadian tersebut, polisi menangkap 17 pelaku yakni FA (18), HR (18), FFB (18), RI (20), RIA (17), MFJ (17), MA (18), T (22), MRP (22), dan MSA (27). Selain itu, AS (17), A (17), MA (21), AG (22), ASY (19), MAM (21) dan AL (18).
"Kami pertama kali menangkap pelaku FA. Setelah itu kami menangkap 16 orang pelaku penganiayaan lainnya," tuturnya.
Motif pengeroyokan diduga adanya perselisihan antara sepupu korban Reski dengan pelaku AL. Karena masalah tersebut, Reski hendak meminta klarifikasi kebenaran masalah tersebut.
"Korban tidak terima perkataan yang tidak pantas terhadap sepupunya ini yang dikeluarkan pelaku," tutup Dharma.
Kini 17 pelaku diserahkan ke Resmob Polres Pangkep untuk pemeriksaan. AGEN DOMINO
Tidak ada komentar:
Posting Komentar